Misteri Sebuah Mimpi
Hi I am Indilligent and I am Great
Apa kabar readers?
Gue baru selesai UTS ni kemaren tapi ditulisan kali ini bukan mau ngebahas "Gimanasi UTSnya anak DKV?" bukan itu ya mungkin akan tapi ntar lah sekalian UAS aja kali yaa haha.
Ga liburan woi?
Audududu iya dari kemaren ni ngurung mulu ga kepapar matahari, mau ngerjain tugas tapi masih jangar ama uts dong yauda jadi meneng ae. Nah biar rada faedah, gua nulis deh ni. Tar malem caw yu ke Bandung Light Fest, doain si mageran ini keluar yaa malem ini haha.
Nah as you can see, gue mau ngomongin "MIMPI"
Beberapa hari yang lalu gua mimpi dan mimpinya tu diwaktu setelah gua shalat subuh, kenapa gua niat begini ampe nulis di blog padahal cuma mimpi doang. Soalnya gue mimpin abang a.k.a kating yang waktu itu pamitan ama gue doang padahal samping banyak temen dan itu 1bulan+ yang lalu dan gue gamikirin doi sama sekali dan setelah kejadian itu gue gapernah ngobrol lagi tapi didatengin dimimpi wkwk (skip). Well, gua jarang mimpi tapi kadang juga sering dan mimpi kala itu bikin gua penasaran. Terus, pernah gak sih kalian bisa mengendalikan mimpi ? Yang pernah tolong kasih komentar yaa. Soalnya sering gitu bisa aja mimpi itu gue kendaliin, ya takut-takut ini gejala apa dan gue ga normal kan kacaw. Sekarang sih jarang, kalo dulu hampir tiap malem di awal-awal mau tidur. Jadi yang dimaksud gue mengendalikan mimpi tu gini, gue merem terus tetiba mimpi ya gimana si orang mimpi kan kalo merem ada gambar-gambar gitu kan kaya nonton film haha, nah jadi bukannya berkhayal tapi tu seakan-akan mimpi itu ikutin apa kata hati kita padahal disitu posisi udah tidur. Contoh: Gue naik motor terus banyak gang yang harus gue lewatin dan gue pilih semua itu ada dikendalian gue kalo kata hati gue kanan si gue yang ada dimimpi itu bakal belok kanan dan ketika hati gue berasa gaenak dan bakal ada celaka bener aja tu gue dialam mimpi jatoh dan pasti kebangun kalo lagi ngalamin mimpi yang bisa gue kendaliin dan pas bangun tu sadar gitu "haaa tadi gue mimpi ya" antara hati ama otak tu kaya ngeganjel dan mata tu ngantuk parah. Biasanya kalo mimpi yang ga dikendaliin sendiri tu keingetnya udah 5 menit sadar dari tidur baru inget atau kalo udah beraktivitas baru inget. I dunno si kalian pernah apa ngga dan kalo belum pernah tolong mengerti ya gue sebenernya bingung gimana jelasinnya tapi itu mimpi bukan khayalan.
Tadinya, gue mau nyantumin beberapa ayat Qur'an tentang mimpi tapi setelah gue baca tiap ayatnya gue kira itu butuh sebuah sumber tafsiran. Jadi, kapan-kapan yaa gue mau mempelajarinya dulu hehe. Gue share pankapan tapi gajanji juga yaaaak.
Sekepo itu gue sama mimpi gue setelah subuh kala itu, gue googling dan nemu pencerahan semoga mentemen yang baca ini juga dapet pencerahan yaaa.
WAKTU TERBUKTINYA MIMPI: mimpi yang benar akan terjadi tatkala mimpi itu diceritakan, karena Rasulullah SAW bersabda "Mimpi itu bagaikan sesuatu yang tergantung pada kaki burung selama ia tidak diceritakan. Jika diceritakan, maka terjadilah ia." (HR Abu Dawud).
Mimpi
yang dialami pada dini hari akan segera menjadi kenyataan, sedangkan
yang dialami pada permulaan malam akan terjadi sekian lama. Mimpi yang
dialami setelah subuh akan terjadi dalam sebulan mendatang. In shaa
Allah (https://amaliah-black.blogspot.com/2013/04/mimpi.html)Itu yang gue dapet, berhubung gue dapet mimpi yang baik mungkin. Yauda gue berdoa aja hihi.
Dan dapet referensi lain juga:
Dalam hadits lain Nabi bersabda:
الرؤيا ثلاثة، من الرحمن ومن الشيطان وحديث نفس
Artinya, mimpi itu ada tiga: dari Allah, dari syaitan dan dari diri sendiri.
Umumnya mimpi memiliki kemungkinan berasal dari syaitan atau dari diri sendiri. Karena, hanya satu yang pasti benarnya yaitu apabila bermimpi bertemu Rasulullah, karena wajah Rasulullah tidak dapat ditiru.
Namun demikian, mimpi bertemu Rasulullah tidak menjamin itu betul-betul Nabi. Walaupun syaitan tidak dapat meniru wajah Nabi, tetapi syaitan dapat saja mengaku-ngaku sebagai Nabi. Toh, tidak ada seorangpun dari kita yang mengetahui wajah Nabi Muhammad itu seperti apa. Oleh karena itu, yang paling aman adalah tidak usah menanggapi mimpi. Mimpi apapun itu lebih besar kemungkinan berasal dari setan atau sekedar ilusi pribadi.
Kedua, bahwa mimpi itu tidak berhubungan dengan masa depan kita. Mimpi tidak dapat dijadikan pertanda yang memengaruhi masa depan. Begitu juga, mimpi tidak dapat dijadikan dalil syariah atau duniawi untuk melakukan atau meninggalkan sesuatu. Karena Islam sudah meletakkan dasar aturan yang jelas dalam Quran dan Hadits tentang kewajiban dan larangan dan itu bersifat final.
Oleh karena itu, lupakan mimpi anda. Dan teruslah melangkah menyongsong masa depan dengan kerja keras, visi yang jelas dan ketaatan total pada Allah dan Rasul-Nya.
(https://www.alkhoirot.net/2011/12/arti-mimpi-dalam-islam.html)
Gimana ya masalah mengendalikan mimpi itu padahal saya tak berhalusinasi dan apalagi kalau tiba-tiba ada orang yang hadir dimimpi sebagai orang spesial padahal in real life biasa aja atau bahkan cuma tau selewat dan ga saling kenal??
Wallahu a'lam
Makasiii teman-teman semoga berfaedah
sabung ayam toraja sabung ayam pisau
ReplyDelete